Tukad Cepung Waterfall Bali

Bali, dengan keindahan alamnya yang memukau, menyimpan banyak destinasi wisata tersembunyi yang menunggu untuk ditemukan. Salah satunya adalah Air Terjun Tukad Cepung, sebuah keajaiban alam yang terletak di Desa Tembuku, Kabupaten Bangli. Air terjun ini menawarkan pengalaman unik dengan aliran air yang jatuh di antara dua tebing tinggi, menciptakan pemandangan yang memukau dan suasana yang menenangkan. Dalam artikel ini, kami akan membahas segala hal yang perlu Anda ketahui sebelum mengunjungi Tukad Cepung, mulai dari lokasi, aksesibilitas, biaya masuk, hingga tips berkunjung.

Lokasi dan Aksesibilitas

Air Terjun Tukad Cepung terletak di Desa Banjar Penida Kelod, Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli, Bali. Dari Kota Denpasar, perjalanan menuju air terjun ini memakan waktu sekitar 1,5 jam dengan kendaraan pribadi. Dari Bandara Ngurah Rai, Anda dapat mencapai lokasi ini dalam waktu sekitar 2 jam. Akses jalan menuju lokasi cukup baik, meskipun beberapa bagian jalan menuju lokasi agak sempit dan berkelok-kelok. Setibanya di lokasi, Anda akan menemukan area parkir yang tersedia untuk pengunjung. Dari area parkir, Anda perlu berjalan kaki sekitar 15-20 menit melalui jalur setapak yang menurun dan sedikit licin, jadi disarankan untuk mengenakan alas kaki yang nyaman dan anti-slip. ​

Biaya Masuk dan Jam Operasional

Untuk menikmati keindahan Air Terjun Tukad Cepung, pengunjung dikenakan biaya masuk sebesar Rp30.000 per orang. Harga ini sudah termasuk biaya parkir kendaraan. Jam operasional air terjun ini adalah setiap hari mulai pukul 07.00 hingga 18.00 WITA. Disarankan untuk mengunjungi air terjun ini pada pagi hingga siang hari, sekitar pukul 09.00 hingga 13.00 WITA, karena pada jam-jam tersebut sinar matahari masuk melalui celah tebing, menciptakan efek cahaya yang indah dan memungkinkan Anda untuk melihat pelangi yang terbentuk dari percikan air terjun. ​

Paket open trip bromo termurah

Keunikan dan Pesona Tukad Cepung

Tukad Cepung dikenal dengan keindahan alamnya yang unik. Air terjun utama memiliki ketinggian sekitar 15 meter dan jatuh di antara dua tebing tinggi, menciptakan pemandangan yang dramatis. Cahaya matahari yang masuk melalui celah tebing menghasilkan efek cahaya yang memukau, terutama pada pagi hari. Selain itu, jika Anda beruntung, Anda dapat melihat pelangi yang terbentuk dari percikan air terjun. Suasana di sekitar air terjun sangat tenang dan damai, menjadikannya tempat yang ideal untuk relaksasi dan fotografi. ​

Fasilitas yang Tersedia

Meskipun berada di lokasi yang agak terpencil, Tukad Cepung dilengkapi dengan fasilitas yang memadai untuk kenyamanan pengunjung. Tersedia area parkir yang luas, toilet umum, dan warung yang menjual makanan ringan serta minuman. Di sepanjang jalur menuju air terjun, Anda akan menemukan beberapa warung yang dikelola oleh penduduk setempat, menawarkan kesempatan untuk beristirahat sejenak dan menikmati hidangan lokal. Fasilitas ini dikelola dengan baik dan membantu menciptakan pengalaman yang menyenangkan bagi pengunjung. ​

Tips Berkunjung ke Tukad Cepung

1. Kenakan Alas Kaki yang Tepat: Jalur menuju air terjun cukup menantang dengan beberapa bagian yang licin dan berbatu. Disarankan untuk mengenakan sepatu atau sandal yang nyaman dan anti-slip.​

2. Bawa Air Minum dan Perlengkapan Pribadi: Perjalanan menuju air terjun memakan waktu sekitar 15-20 menit, jadi penting untuk membawa air minum dan perlengkapan pribadi lainnya.​

3. Jaga Kebersihan: Selalu bawa kembali sampah Anda dan hindari merusak vegetasi sekitar. Kebersihan tempat wisata adalah tanggung jawab bersama.​

4. Datang Pagi Hari: Untuk mendapatkan pencahayaan terbaik dan menghindari keramaian, disarankan untuk datang pada pagi hari, sekitar pukul 09.00 hingga 13.00 WITA.​

5. Berhati-hati di Jalur Pendakian: Jalur menuju air terjun cukup menantang dengan beberapa bagian yang licin dan berbatu. Berhati-hatilah saat berjalan dan pastikan Anda dalam kondisi fisik yang baik.

Roro Nusantara Tour