5 Wisata Candi Di Jogja Yang Bisa Dikunjungi Dalam Sehari

Yogyakarta, kota budaya yang kaya akan sejarah dan tradisi, merupakan tempat yang tepat untuk menikmati berbagai wisata bersejarah, salah satunya adalah wisata candi. Jogja memiliki banyak candi yang terkenal dan dapat dikunjungi dalam satu hari. Jika Anda ingin mengeksplorasi sejarah, arsitektur, dan keindahan alam Jogja, maka mengunjungi beberapa candi di Jogja dalam sehari adalah pilihan yang tepat. Dengan rute yang tepat, Anda dapat menikmati keindahan berbagai candi yang tersebar di Jogja dan sekitarnya dalam waktu yang efisien.

1. Candi Borobudur: Keajaiban Dunia yang Tak Terlupakan

Lokasi dan Sejarah

Candi Borobudur terletak di Magelang, sekitar satu jam perjalanan dari pusat kota Yogyakarta. Sebagai salah satu situs warisan dunia UNESCO, Borobudur adalah candi Buddha terbesar dan terindah di dunia. Candi ini dibangun pada abad ke-9 oleh Dinasti Syailendra dan menjadi simbol kebesaran peradaban Indonesia di masa lalu.

Keistimewaan Candi Borobudur

· Keajaiban Arsitektur: Borobudur memiliki struktur berundak yang sangat megah dengan 9 platform yang dihiasi dengan relief yang menggambarkan kehidupan Buddha. Dikenal sebagai salah satu monumen agama Buddha terbesar, candi ini juga menjadi daya tarik utama wisatawan domestik maupun mancanegara.

· Pemandangan yang Menakjubkan: Dari puncak Borobudur, Anda bisa menikmati pemandangan alam yang luar biasa, termasuk pemandangan Gunung Merapi yang menjulang tinggi.

Tips Mengunjungi Borobudur

· Waktu terbaik: Disarankan untuk datang pada pagi hari atau saat matahari terbenam untuk menghindari keramaian dan mendapatkan pemandangan yang lebih dramatis.

· Perjalanan menuju Borobudur: Dari Yogyakarta, Anda bisa menggunakan kendaraan pribadi, taksi, atau ikut dalam tur untuk mencapai Borobudur.

2. Candi Prambanan: Keindahan Candi Hindu yang Megah

Lokasi dan Sejarah

Candi Prambanan terletak sekitar 17 km timur dari pusat Kota Yogyakarta, dan merupakan candi Hindu terbesar di Indonesia. Dibangun pada abad ke-9 oleh Raja Balitung, Candi Prambanan terdiri dari serangkaian candi-candi kecil yang dihiasi dengan relief yang menggambarkan kisah-kisah dari epos Ramayana dan Mahabharata.

Keistimewaan Candi Prambanan

· Keindahan Arsitektur: Dengan menara-menara yang menjulang tinggi, Candi Prambanan adalah contoh arsitektur Hindu yang sangat memukau. Anda akan terpesona oleh detail relief yang sangat rumit dan indah.

· Relief Ramayana dan Mahabharata: Relief-relief di Candi Prambanan menggambarkan cerita-cerita epik dari dua Mahabharata dan Ramayana yang sangat terkenal.

Tips Mengunjungi Candi Prambanan

· Datang di pagi hari: Seperti halnya Candi Borobudur, datang di pagi hari akan memberi Anda kesempatan untuk menikmati tempat ini tanpa banyak pengunjung.

· Pertunjukan Ramayana Ballet: Jika Anda berkunjung pada sore atau malam hari, jangan lewatkan pertunjukan Ramayana Ballet yang digelar di panggung terbuka dengan latar belakang Candi Prambanan.

Paket open trip bromo termurah

3. Candi Ratu Boko: Istana Raja yang Memukau

Lokasi dan Sejarah

Candi Ratu Boko terletak di Bukit Ratu Boko, sekitar 3 km dari Candi Prambanan, di atas bukit yang menawarkan pemandangan indah ke arah Candi Prambanan dan candi-candi lainnya. Candi ini diperkirakan dibangun pada abad ke-8 dan digunakan sebagai istana kerajaan pada masa kerajaan Medang.

Keistimewaan Candi Ratu Boko

· Pemandangan Alam yang Menawan: Candi Ratu Boko terletak di atas bukit yang memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan yang sangat indah, terutama pada saat matahari terbenam.

· Struktur Unik: Candi ini lebih mirip kompleks istana atau kerajaan daripada candi tradisional. Terdapat reruntuhan bangunan seperti gerbang, ruang-ruang terbuka, dan area lainnya yang sangat menarik.

Tips Mengunjungi Candi Ratu Boko

· Sore Hari: Waktu terbaik untuk mengunjungi Candi Ratu Boko adalah saat sore hari. Pemandangan matahari terbenam di atas bukit ini sangat memukau dan membuat pengalaman mengunjungi candi ini semakin istimewa.

4. Candi Sewu: Keindahan Tersembunyi di Prambanan

Lokasi dan Sejarah

Candi Sewu adalah candi Buddha yang terletak tidak jauh dari Candi Prambanan, tepatnya di Desa Bugisan, Prambanan. Candi ini lebih kecil dibandingkan dengan Borobudur, tetapi tetap menawarkan keindahan yang luar biasa. Dibangun pada abad ke-8, Candi Sewu merupakan candi Buddha yang terletak dalam kompleks yang lebih luas.

Keistimewaan Candi Sewu

· Candi yang Tersembunyi: Karena lokasinya yang sedikit tersembunyi, Candi Sewu lebih tenang dibandingkan dengan Candi Borobudur atau Prambanan, membuatnya menjadi tempat yang sempurna bagi pengunjung yang mencari kedamaian.

· Relief Menarik: Candi Sewu juga dihiasi dengan relief-relief yang menggambarkan ajaran-ajaran Buddha.

Tips Mengunjungi Candi Sewu

· Jangan Lewatkan: Meskipun tidak sepopuler Candi Borobudur atau Prambanan, Candi Sewu menawarkan suasana yang lebih tenang dan pemandangan yang luar biasa, cocok untuk Anda yang menginginkan ketenangan.

5. Candi Kalasan: Candi Kuno yang Menawan

Lokasi dan Sejarah

Candi Kalasan terletak sekitar 10 km dari pusat kota Yogyakarta, dekat dengan Candi Prambanan. Candi ini diperkirakan dibangun pada abad ke-8 oleh Raja Pancapana dan digunakan sebagai tempat ibadah untuk agama Buddha. Meskipun lebih kecil dibandingkan candi-candi lainnya, Candi Kalasan memiliki daya tarik tersendiri.

Keistimewaan Candi Kalasan

· Ukiran yang Halus: Candi Kalasan terkenal dengan ukiran halus pada relief-reliefnya, yang menggambarkan kehidupan sehari-hari pada masa itu.

· Suasana yang Tenang: Candi Kalasan berada di lingkungan yang tenang dan jauh dari keramaian, memberikan pengalaman spiritual yang mendalam bagi pengunjung.

Tips Mengunjungi Candi Kalasan

· Pagi Hari: Sebaiknya kunjungi Candi Kalasan di pagi hari untuk mendapatkan pengalaman yang lebih nyaman dan lebih intim dengan situs bersejarah ini.

Rangkuman Tips Wisata Candi di Jogja

Untuk dapat mengunjungi beberapa candi di Jogja dalam sehari, berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan:

1. Mulailah dari Pagi Hari: Agar dapat mengunjungi lebih banyak candi, mulailah perjalanan Anda pada pagi hari, sekitar pukul 7 atau 8 pagi.

2. Pilih Lokasi Candi yang Berdekatan: Seperti yang disebutkan, candi-candi di Jogja umumnya terletak berdekatan satu sama lain. Anda bisa memulai dengan mengunjungi Candi Borobudur, lalu lanjutkan ke Prambanan, dan akhiri di Ratu Boko.

3. Gunakan Kendaraan Pribadi atau Tur: Dengan menggunakan kendaraan pribadi atau mengikuti tur, Anda dapat lebih fleksibel dalam mengatur waktu kunjungan dan menjangkau semua candi dalam satu hari.

4. Siapkan Fisik dan Peralatan: Beberapa candi membutuhkan waktu untuk dijelajahi, jadi pastikan Anda cukup beristirahat dan membawa perlengkapan seperti air minum dan kamera.

Roro Nusantara Tour